Saturday, November 24, 2018

Bukan Salah Henderson


Fans Liverpool yang saya hormati,bukan hormat grak ya.Semua fans Liverpool terutama di Indonesia semoga tetap semangat ya mendukung Liverpool,saya dari Bigreds Surabaya salam kenal ya.

Oke kali ini saya akan membahas Fenomena pembulian sang kapten kita,Jordan Henderson. Ramai sekali ini nyinyiran kepada Kang Hendo yg kadang dijuluki Bapak Back pass atau kalau di Indonesia Duta Back Back pass mengacu kepada kejadian kejadian di Indonesia hehe. Saya heran sekali kenapa Henderson ini sampai segitu nya dibuli dikalangan fans Indonesia. Padahal tidak separah yang dibayangkan lho,walaupun kadang kita gregetan melihat gaya main bang Hendo ini.Back pass ke kiper padahal sudah injury time dan keadaan masih 0-0 ,timing shoot jarak jauh bagus tetapi malah ditahan dan dioper ke samping lagi.Bang Hendo ini seperti terobsesi akan Raihan succesfull pas yang kadang kita simak dipostingan Squawka,hahaha.

 Oke,siap kita bahas penyebabnya yuk,ditemani Radiohead - fake plastic trees ,Blur - Coffee and TV dan kalian taulah temen temen nya ini lagu.Dan yang terpenting kalian pasti jadi taulah,generasi tahun berapa saya ini ,hahahaha. Penyebab pertama kenapa Bang Hendo ini mudah dibuli,ya yang pertama adalah para fans fans Liverpool ini masih terngiang ngiang kejayaan sebelumnya ,sosok tersebut adalah Steven Gerrard ,ya bener kan ? Henderson dijadikan kapten untuk menggantikan salah satu pemain terbesar Liverpool sepanjang sejarah,Steven Gerrard. Julukan the next Steven Gerrard kadang memang menyebalkan ya? Kadang kita rindu umpan umpan panjang nan akurat Steven Gerrard atau paling tidak gaya Steven Gerrad yang explosive.
Nah ,Henderson kadang dijadikan kambing hitam kerinduan para fans Liverpool terhadap Steven Gerrard,karena Bang Hendo ini kapten Liverpool bos ,iya nggak ? Ekspektasi yang terlalu tinggi kepada Henderson ini yang menyebabkan pendukung Liverpool mudah membuli ini pemain.

Semoga di tahun tahun ke depan kita tidak mudah menisbatkan the Next Steven Gerrard kepada pemain Liverpool,Romantisme kita terhadap masa lalu masih tinggi bro,bener kan? Mungkin butuh waktu lebih lama lagi Kita bakal melihat sosok seperti Steven Gerrad.Untuk fans Liverpool dimana saja,jangan lelah ya mendukung Tim Kesayangan kita.